Mobil yang sering banjir pada karburatornya disebabkan karena usia pemakaian. Bagian karet pada jarum pelampung sudah aus sehingga jarum pelampung tidak bisa menutup rapat lubang bensin dari bagian atas akhirnya bensin selalu turun kebawah. Saat mobil diam biasanya bensin akan mengalir melalui lubang pembuangan. Jika sudah parah bensin akan masuk pada ruang bakar sehingga menyebabkan busi basah dan susah hidup.
Penyebab lain bisa terjadi karena endapan kotoran bensin mengganjal jarum pelampung sehingga jarum pelampung tidak menutup dengan sempurna. karburator kotor, sering menekan pedal gas berulang-ulang, pada tali bagian coke karatan tidak mau balik lagi saat di coke, juga bisa menyebkan banjir pada karburator.
Cara mengatasi karbu yang sering banjir langkahnya adalah
1. Buka jok sopir
2. Buka baut karet saringan udara dan lepas saringan udaranya.
3. Buka tali gas dan lepas
4. Siapkan kunci sok 14 panjang buka 2 baut karburator kanan dan kiri
5. Lepas karburator dan angkat keluar
Tips membuka karburator
1. Buka baut bagian tengah saja pada bagian pelampung
2. Lepas besi penahan pelampung dengan dara didorong dengan kawat supaya lepas
3. Dicek jarum pelampungnya jika sudah bergelombang bangian ujung dan terlalu tipis lancip sebaiknya diganti. kalau masih tebal rata cukup turunkan sedikit penahan jarum dengan obeng (-). Sedikit saja menekannya.
4. Jangan lupa dibuka dengan obeng (-) bagian seputar pelampung terutama bagian spuyer, bagian lubang jarum tidak boleh oblag, saluran bensin dibersihkan dengan cara disemprot angin.
5. Semprot angin pada lubang saluran bensin dari luar dan dilihat anginnya yang masuk ke karburator jangan sampai ada yang mampet.
6. Bagian lain untuk sementara jangan dibuka dulu yang penting saluran bensin yang menuju spuyer dibuka dan disemprot dan dites coba bagian pelampung diisi bensin setelah jarum diganti. Kalau masih bocor biasanya menetes dari pembungan bensin. Ditekan sedikit sajai ke bawah bagian penahan jarum sampai bensin tdk keluar dari pembuangan.
Membuka karburator hanya bagian tengah saja bagian pelampung dan spuyer tidak masalah asalkan pemasangan kembali benar. Tetapi jika semua dibuka terlau beresiko per dan pelor pada loncat hilang atau bingung memasangnya lagi.
Pada baut 2 karburator cara mengencangkan mesti hati hati dan sama rata supaya benar benar rapat. Tidak perlu kencang sekali pakai perasaan saja supaya aman.
Penyebab lain bisa terjadi karena endapan kotoran bensin mengganjal jarum pelampung sehingga jarum pelampung tidak menutup dengan sempurna. karburator kotor, sering menekan pedal gas berulang-ulang, pada tali bagian coke karatan tidak mau balik lagi saat di coke, juga bisa menyebkan banjir pada karburator.
Cara mengatasi karbu yang sering banjir langkahnya adalah
1. Buka jok sopir
2. Buka baut karet saringan udara dan lepas saringan udaranya.
3. Buka tali gas dan lepas
4. Siapkan kunci sok 14 panjang buka 2 baut karburator kanan dan kiri
5. Lepas karburator dan angkat keluar
Tips membuka karburator
1. Buka baut bagian tengah saja pada bagian pelampung
2. Lepas besi penahan pelampung dengan dara didorong dengan kawat supaya lepas
3. Dicek jarum pelampungnya jika sudah bergelombang bangian ujung dan terlalu tipis lancip sebaiknya diganti. kalau masih tebal rata cukup turunkan sedikit penahan jarum dengan obeng (-). Sedikit saja menekannya.
4. Jangan lupa dibuka dengan obeng (-) bagian seputar pelampung terutama bagian spuyer, bagian lubang jarum tidak boleh oblag, saluran bensin dibersihkan dengan cara disemprot angin.
5. Semprot angin pada lubang saluran bensin dari luar dan dilihat anginnya yang masuk ke karburator jangan sampai ada yang mampet.
6. Bagian lain untuk sementara jangan dibuka dulu yang penting saluran bensin yang menuju spuyer dibuka dan disemprot dan dites coba bagian pelampung diisi bensin setelah jarum diganti. Kalau masih bocor biasanya menetes dari pembungan bensin. Ditekan sedikit sajai ke bawah bagian penahan jarum sampai bensin tdk keluar dari pembuangan.
Membuka karburator hanya bagian tengah saja bagian pelampung dan spuyer tidak masalah asalkan pemasangan kembali benar. Tetapi jika semua dibuka terlau beresiko per dan pelor pada loncat hilang atau bingung memasangnya lagi.
Pada baut 2 karburator cara mengencangkan mesti hati hati dan sama rata supaya benar benar rapat. Tidak perlu kencang sekali pakai perasaan saja supaya aman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar